Jelang Mudik Lebaran, Jajaran Kesehatan Siagakan Fasyankes

WhatsApp-Image-2019-05-30-at-06.43.24.jpeg

Kota Gorontalo, Dinkesprov – Mudik lebaran atau arus balik tak sekadar asal sampai di kampung halaman. Mudik membutuhkan kondisi fisik yang prima dan mental yang baik.

Saat mudik Hari Raya Idul Fitri 1440 H / 2019 M, seluruh jajaran kesehatan Kabupaten/Kota siap memberikan pelayanan kesehatan.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Misranda E. U. Nalole, SE., M. Si mengatakan bahwa jajaran Dinas Kesehatan di Provinsi Gorontalo telah menyiapkan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) baik Rumah Sakit, Puskesmas, PSC,KKP dan klinik di jalur mudik yang akan dilewati

“Hal ini sudah kami koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Rumah Sakit serta Kantor Kesehatan Pelabuhan agar menyiagakan personil dan memberikan pelayanan kepada pemudik” ungkap Misranda.

Seluruh fasyankes yang berada dijalur mudik akan di siagakan, juga seluruh Rumah Sakit Umum Daerah yang ada di Kabupaten/Kota siap menerima rujukan pada saat terjadi kondisi Gawat Darurat.

Demikian pula, Public Safety Center 119 Kabupaten Gorontalo juga sudah menyiapkan personil dan ambulance jika sewaktu-waktu ada panggilan darurat.

“Kami juga siagakan armada yang sewaktu-waktu di butuhkan untuk merujuk pasien Gawat Darurat ke rumah sakit terdekat juga kami himbau untuk tidak ragu menghubungi PSC 119 Kabupaten Gorontalo serta di setiap Posko keamanan disiagakan petugas medis lengkap dengan ambulance” kata Misranda yang juga Sekretaris Dinkes Provinsi.

“Harapan kami, para pemudik tetap menjaga keamanan dan keselamatan selama perjalanan dan semoga mudik tahun ini berjalan aman, lancar dan selamat sampai ke kampung halaman masing-masing merayakan hari kemenangan” pungkasnya.

Tips Mudik Ala Kemenkes RI

Sementara itu, dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id, Kementerian Kesehatan RI membagikan dua hal yang harus diperhatikan oleh pemudik, baik pengemudi atau penumpang.

Pertama Sebelum Mudik, sebaiknya anda memeriksakan kesehatan terlebih dahulu. Apalagi, jika selama ini anda memiliki keluhan terhadap penyakit tertentu.

Jangan abaikan hal ini, meski anda merasa sehat dan prima. Siapkan obat-obatan pribadi yang kira-kira anda butuhkan selama perjalanan maupun di tempat tujuan.

Kendaraan yang akan dipakai mudik juga harus diperiksa kondisinya agar layak dan tidak membahayakan penumpang dan mobil lainnya di jalur mudik

Jaga makanan yang anda makan agar terhindar dari berbagai penyakit Makanan pedas dan bersantan sebaiknya dihindari. Bagi pengemudi sebaiknya lebih memperbanyak makan buah-buahan, seperti jeruk, pisang, mangga, belimbing atau apel. Kurangi makanan tinggi kalori dan lemak agar stamina selama berkendara tetap terjaga.

Istirahatlah yang cukup, karena kurang istirahat bisa memicu timbunya penyakit dan tidak fit.

Kedua pada saat mudik, jalur mudik bisa dipadati puluhan ribu kendaraan. Semua bergegas untuk cepat sampai ke tujuan.

Kondisi ini tentu tidak saja memicu kelelahan fisik tapi juga mental. Karenanya, jagalah emosi dan konsentrasi selama perjalanan agar dapat memperhatikan rambu-rambu lalu lintas selama berkendara.

Hal lain yang perlu diingat, tubuh anda bukanlah mesin yang bisa dipaksa bekerja selama mungkin. Saat di perjalanan, jangan paksakan diri untuk terus berjalan dan memacu kendaraan, terutama jika anda merasa lelah dan mengantuk.

Karenanya, pemudik khususnya pengemudi diimbau berisitirahat setelah mengemudi 4 jam perjalanan. Pasalnya, bila seseorang telah mengemudikan kendaraannya lebih dari 4 jam maka akan terjadi penurunan kesigapan tubuh maupun respon tubuh, sehingga rawan untuk terjadi kecelakaan.

Cari tempat istirahat atau rest area, dan usahakan mengambil beberapa waktu untuk istirahat/tidur (minimal 15-30 menit). Bila diperjalanan sakit, segera mencari pos kesehatan yang terdekat.

Pemudik juga diimbau untuk melakukan 15 tips berikut ini:
1) Siapkan fisik yang sehat
2) Periksa kelayakan kendaraan
3) Tidak meminum obat obatan/ Minuman yang menyebabkan kantuk
4) Beristirahat setelah mengemudi 4 jam , selama 15 menit, Demikian pula dengan pegemudi motor. Istirahat setiap 2 jam. Lakukan peregangan, agar kita kembali segar.
5) Jangan paksakan bila sudah mengantuk
6) Displin dan patuh rambu lalu lintas
7) Kendalikan kecepatan kendaraan pada kondisi jalanan rusak, bergelombang saat hujan dan cuaca buruk
8) Kendaraaan tidak melebihi muatan yang layak
9) Gunakan masker dan lindungi diri dari polusi udara
10) Jangan mengkonsumsi makanan atau minuman yang diberikan oleh orang yang tidak dikenal
11) Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir sebelum makan
12) Konsumsi makanan dan minuman yang sehat
13) Buanglah sampah pada tempatnya
14) Tidak buang air kecil / besar sembarangan, gunakan toilet yang tersedia
15) Bila sakit manfaatkan pos kesehatan terdekat

Tim INFOKOM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 × 1 =

scroll to top
Bahasa »