Tiga Sekolah di Bone Bolango Terima Imunisasi ORI, Cegah Wabah Penyakit di Lingkungan Sekolah

IMG-20251020-WA0031.jpg

Pelaksanaan ORI di MAN Insan Cendekia Kabupaten Bone Bolango.

Kabupaten Bone Bolango, Dinkesprov – Siswa Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Gorontalo, SDN 2 Kabila Bone, SMP 3 SATAP, menerima pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) sebagai langkah pencegahan terhadap potensi wabah penyakit di lingkungan sekolah, Sabtu (18/10/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kesehatan sekolah yang bertujuan menjaga kesehatan dan keselamatan peserta didik. Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Trisye K. Mile, menjelaskan bahwa imunisasi ORI menjadi upaya strategis dalam memperkuat kekebalan kelompok di lingkungan pendidikan.

“Imunisasi ORI ini menjadi bagian dari program kesehatan sekolah untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para siswa di sekolah,” ujar Trisye.

Pelaksanaan ORI SDN 2 Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango.

Pelaksanaan imunisasi dilakukan secara terorganisir dengan melibatkan tenaga kesehatan profesional dari Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango, dan Puskesmas Toto Utara dan Puskesmas Kabila Bone. Seluruh proses dilakukan dengan memperhatikan prosedur medis dan protokol kesehatan agar pelaksanaan berjalan aman dan tertib.

Kegiatan ini bertujuan agar seluruh peserta didik memperoleh perlindungan maksimal terhadap penyakit menular yang menjadi target imunisasi. Melalui ORI, MAN IC Gorontalo, SDN 2 Kabila dan SMP 3 SATAP Kabila Bone menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat, aman, dan kondusif sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung efektif tanpa gangguan kesehatan.

Pelaksanaan imunisasi ORI di MAN IC Gorontalo, SDN 2 Kabila Bone dan SMP 3 SATAP Kabila Bone juga mencerminkan kepedulian unsur Pendidikan terhadap kesehatan masyarakat, khususnya di tengah meningkatnya kebutuhan kesiapsiagaan kesehatan.

“Kami berharap melalui imunisasi ORI ini, risiko wabah penyakit dapat ditekan, sehingga para siswa bisa belajar dengan nyaman dan terlindungi. Kesehatan yang baik akan mendukung terciptanya generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kuat dan sehat secara fisik,” tutup Trisye.

Rilis : ILB/Nangsih
Editor : Nancy Pembengo

Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

sixteen − two =

scroll to top
Bahasa »