Kota Gorontalo, Dinkesprov – Penjabat Gubernur Gorontalo diwakili Kepala Dinas Kesehatan Anang S. Otoluwa, memberikan materi pada Talkshow Bahaya Penyalahgunaan Obat dengan tema Mengatasi Penyalahgunaan Obat, Menyelamatkan Generasi Emas 2045 yang dilaksanakan Balai POM di Gorontalo, Senin (13/11/2023) di Manna Bakery & Cafe Kota Gorontalo.
Menurut Anang, generasi muda seringkali merupakan kelompok yang rentan terhadap penggunaan narkoba. Faktor-faktor seperti tekanan teman sebaya, eksperimen, perasaan ingin tahu, dan kurangnya pengetahuan tentang bahaya narkoba bisa mempengaruhi keputusan mereka untuk mencoba dan menggunakan narkoba.
“Selain itu, tekanan akademik, masalah emosional dan ketidakstabilan sosial juga bisa menjadi faktor yang memperburuk situasi,” kata Anang.
Untuk itu sangat penting mengambil langkah-langkah dalam upaya preventif untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya generasi muda.
“Hal ini akan membantu melindungi generasi bangsa dan memastikan masa depan yang lebih baik untuk semua orang,” ucapnya.
Anang mengingatkan, anak muda hendaknya menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah.
“Silakan jadi juru bicara kepada teman sekelas, keluarga, atau masyarakat utk mencegah penyalahgunaan obat, tapi jangan sampai menggunakan obat secara salah sehingga harus berurusan dengan BNN, kepolisian, BPOM, atau Pengadilan,” tutup Anang.
Talkshow ini menghadirkan perwakilan siswa SMA, mahasiswa, unsur Pramuka dan perwakilan berbagai fungsi yang ada di BPOM Gorontalo sebanyak 36 orang. Dengan pembicara Ketua Pengadilan Negeri Kota Gorontalo, Direktur Narkoba Polda Gorontalo, Wahjudi (Kejaksaan Tinggi), Mushrar (BNN), serta Kepala BPOM di Gorontalo Stepanus Simon Sesa.
Rilis : MD
Editor : Nancy Pembengo
Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram