Kota Gorontalo, Dinkesprov – Pelatihan Penanggulangan KLB dan Wabah untuk Tim Gerak Cepat (TGC) di puskesmas kembali dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo bertempat di hotel Grand Q kota Gorontalo, pelatihan ini berlangsung secara blended learning yang dilangsungkan pada tanggal 13 – 20 September 2023.
“Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit menular masih menjadi masalah Kesehatan yang perlu diseriusi karena dapat menyebabkan jatuhnya korban kesakitan bahkan kematian yang banyak serta menyerap anggaran biaya yang besar dalam upaya penanggulangannya berdampak tidak hanya pada sektor kesehatan tetapi juga pada sektor ekonomi, pariwisata serta berpotensi menyebar luas lintas kabupaten/kota, provinsi bahkan antar negara,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S. Otoluwa saat membuka pelatihan tersebut secara resmi.
Anang mengatakan, kejadian KLB perlu dideteksi secara dini di diikuti tindakan yang cepat dan tepat, perlu diidentifikasi adanya ancaman KLB ini dengan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan KLB.
“Sehingga atas dasar inilah, maka sangat dibutuhkan peningkatan kapasitas tenaga puskesmas khususnya Tim Gerak Cepat (TGC) penanggulangan wabah dan KLB dalam Upaya melakukan respon pencegahan dan deteksi dini,” pungkas Anang.
Peserta yang berjumlah 25 orang berasal dari perwakilan puskesmas se-Provinsi Gorontalo ini dibekali dengan berbagai pengetahuan terkait manajemen resiko dan kasus penyakit menular potensial KLB dan wabah dan materi lainnya, sehingga diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam pencegahan dan penanggulangan KLB serta wabah.
Rilis : Indah
Editor : Nancy Pembengo/MD
Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram
