Kota Gorontalo, Dinkesprov – Kasus gigitan anjing yang menimpa 3 (tiga) warga Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara, Minggu (09/12/2019) telah ditangani oleh puskesmas Atinggola. Saat ini korban gigitan telah dirujuk ke rumah sakit bunda Kota Gorontalo untuk mendapatkan penanganan.
Menurut Kasie Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) dr. Irma Cahyani Ranti yang didampingi Kasie Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Nancy Pembengo, S. Si., saat melakukan konperensi pers, Senin (09/12/2019) bertempat di lobi kantor Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo mengungkapkan, dalam tata laksana kasus ini Puskesmas Atinggola telah melakukan sesuai prosedur.
“Dilaporkan pada pagi ini korban gigitan anak-anak sudah bertambah 1 orang dan anjing tersebut saat ini sudah diamankan oleh petugas sehingga bisa divaksinasi. Adapun untuk penatalaksanaan penanganan kasus gigitan anjing sebenarnya sudah dapat dilakukan oleh petugas Puskesmas” kata dr. Irma.
Kasie P2P menjelaskan, bahwa stok Vaksin Anti Rabies (VAR) saat ini tersedia dan banyak di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo sehingga masyarakat dihimbau untuk tidak resah.
Untuk pencegahan saat digigit hewan penular rabies luka yaitu dicuci dengan air mengalir dan menggunakan detergen. Dengan mencuci luka tersebut akan mengeluarkan 30% virus.
Dinas Kesehatan Provinsi menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan melaporkan kepada petugas kesehatan jika terjadi peristiwa serupa. Segala informasi tentang peristiwa ini agar dikomunikasikan dengan Petugas Kesehatan Puskesmas, Dinas Kesehatan Kabupaten/kota dan Provinsi.
Rilis : MD & ILB
Foto/Video : Reza
Editor : Nancy Pembengo