Cegah Kematian Ibu Meningkat, Fasilitas Pelayanan Kesehatan Perlu Ditingkatkan

IMG-20210713-WA0012.jpg

Bupati Indra Yasin saat membuka rapat koordinasi lintas sektor menurunkan AKI dan meningkatkan cakupan ASI Eksklusif

Kabupaten Gorontalo Utara, Dinkesprov – Memasuki paruh kedua tahun 2021, angka kematian ibu (AKI) di Kabupaten Gorontalo Utara mengalami peningkatan. Sehingganya, fasilitas pelayanan kesehatan termasuk Rumah Sakit dianggap perlu ditingkatkan untuk menekan angka kematian ibu yang saat ini meninggi.

“Kami tengah berupaya meningkatkan kualitas fasilitas rumah sakit di Gorontalo Utara agar menjadi lebih memadai, utamanya untuk menangani kegawatdaruratan persalinan,” terang Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, saat memberi sambutan di acara Rapat Koordinasi Lintas Sektor Dalam Upaya Penurunan AKI dan AKB di d’Qta Aja Cafe Resto Kota Gorontalo, Selasa (13/07/2021).

“Selain fasilitas sarana, fasilitas sumber daya manusia memang saat ini masih kurang. Untuk itu perlu penambahan jumlah dokter spesialis, khususnya spesialis yang membidangi penanganan ibu bersalin dan anak,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, kedepannya ia ingin di Gorontalo Utara mempunyai mobil ambulance khusus penanganan ibu bersalin.

“Jadi mobil ambulance ini hanya akan dipergunakan untuk menangani ibu hamil dan bersalin saja, tidak untuk yang lain. Karena ternyata masih ada ibu hamil yang kesulitan untuk dimobilisasi saat menghadapi persalinan,” jelas Indra Yasin.

Lebih lanjut ia mengatakan, Pelayanan Puskesmas saat ini dinilai cukup baik. Meski begitu, ia menghimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas Rumah Tunggu yang disiapkan di Puskesmas.

“Puskesmas di Kabupaten Gorontalo Utara saat ini sudah difasilitasi dengan Rumah Tunggu yang letaknya dekat dengan Puskesmas. Ini sangat membantu ibu hamil yang akan segera melahirkan dan rumahnya jauh dari Puskesmas. Nah, mereka bisa tinggal sementara di Rumah Tunggu sembari menunggu waktu kelahiran,” tuturnya.

Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 13 kematian ibu melahirkan di Kabupaten Gorontalo Utara pada tahun 2020, atau 566/100.000 kelahiran. Jauh diatas target nasional 102/100.000 kelahiran. Sementara itu, terdapat 7 kematian ibu hingga memasuki triwulan ke 3 tahun 2021.

Rilis : Andre (Gorut)
Editor : Nancy Pembengo/MD

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

fifteen + ten =

scroll to top
Bahasa »