Kabupaten Boalemo, Dinkesprov – Dalam rangka pencapaian target eliminasi di Provinsi Gorontalo Khususnya Kabupaten/Kota, harus ditunjang dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten dan handal.
Untuk itu, perlu dilakukan peningkatan kapasitas SDM laboratorium malaria sebagai bentuk update informasi dalam meningkatkan mutu pelayanan di laboratorium.
Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo menyelenggarakan Kegiatan Pemantapan Mutu Eksternal Laboratorium Malaria (Panel Tes), Selasa (23/07/2019) bertempat di Aula Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo.
Kegiatan yang dibuka oleh Kepala bidang P2P Dinkes Kabupaten Boalemo, Gagar Rahim Yunus, S.AP., diikuti oleh petugas mikroskop malaria se-Kabupaten Boalemo dan akan berlangsung selama 2 (dua) hari.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur kemampuan petugas dalam pemeriksaan dan identifikasi sediaan darah malaria. Adapun 3 indikator utama yg menjadi aspek penilaian : 1). Sensitivitas (kemampuan petugas dlm mendeteksi slide positif), 2). Spesifisitas (kemampuan petugas dlm mendeteksi slide negatif) dan 3). Akurasi spesies (kemampuan petugas dalam mendeteksi jenis plasmodium malaria). Kemampuan identifikasi petugas dianggap baik apabila nilai prosentase 3 indikator tsb sama => 70% sedangkan kurang apabila <70%.
Rilis : Taufik Lantowa
Editor : Nancy Pembengo & MD
