Kota Gorontalo, Dinkesprov – Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Provinsi Gorontalo menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-II, Sabtu (21/09/2019)di Aula Rumah Jabatan Walikota Gorontalo yang di hadiri oleh Pengurus Daerah dan perwakilan pengurus cabang PAFI kabupaten/kota
Ketua Pengurus Daerah PAFI Provinsi Gorontalo periode 2015 – 2019 Drs. Ismail Syah Harahap, M.Sc., RFP., dalam sambutanx mengatakan, PAFI merupakan organisasi profesi yang menaungi atau menghimpun Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK), dimana sesuai Peraturan Pemerintah nomor 51 tentang Pekerjaan Kefarmasian menyebutkan bahwa tenaga teknis kefarmasian adalah terdiri dari sarjana farmasi dan ahli madya farmasi/asisten apoteker.
Menurut Ismail, TTK adalah salah satu aset tenaga kesehatan yang mempunyai sumbangsih dan daya ungkit yang strategis untuk meningkatkan derajat kesehatan dan sebagai ujung tombak terdepan dlm pelayanan kefarmasian.
“Para TTK harus siap dan memiliki kompetensi sesuai standar profesi tenaga teknis kefarmasian dan harus dapat mnyesuaikan diri dengan paradigma baru pelayanan kefarmasian yang tidak hanya berorientasi pada pengelolaan obat (drug oriented) tetapi juga lebih fokus kepada pasien (patient oriented)” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Suleman Mile, S.KM., M.Kes., saat membuka Musda tersebut.
“Dengan adanya organisasi profesi PAFI maka besar harapan agar mutu pelayanan kefarmasian semakin meningkat yang berdampak pada meningkatnya derajat kesehatan masyarakat” kata Suleman.
Adapun yang menjadi tujuan dan agenda dari Musda ke-II ini adalah penyampaian laporan pertanggung jawaban kepengurusan PAFI periode 2015-2019 serta memilih dan menetapkan ketua pengurus daerah dan dewan pengawas daerah PAFI Provinsi Gorontalo periode 2019-2023
Dari hasil Musda ke-II PAFI, telah terpilih Sulianty Helingo sebagai Ketua Pengurus Daerah PAFI Provinsi Gorontalo periode 2019-2023 dan Drs. H. Ismail Syah Harahap, M.Sc., RFP., sebagai Ketua Dewan Pengawas Daerah PAFI.
Rilis : Indah
Editor : Nancy Pembengo & MD
