Dinkes Gorut Terus Pantau Kesehatan Warga Pasca Banjir di Tolinggula

IMG-20240415-WA0005.jpg

Pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang terdampak banjir.

Kabupaten Gorontalo Utara, Dinkesprov – Tujuh hari sejak bencana banjir bandang melanda Kecamatan Tolinggula, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo terus memantau kondisi kesehatan masyarakat, Minggu (14/04/2024). Banjir yang melanda wilayah tersebut dinilai berpotensi meninggalkan dampak serius terhadap kesehatan warga.

Tim medis dari Dinkes Gorontalo Utara, kepala-kepala Puskesmas, hingga Organisasi Profesi Kesehatan ikut memantau potensi penyakit pasca banjir, mulai dari penyakit kulit, infeksi saluran pernapasan, hingga gangguan pencernaan akibat kualitas air yang tercemar.

Selain itu, Dinkes juga telah menyalurkan sejumlah bantuan, baik berupa bahan pokok untuk kebutuhan harian, hingga bantuan medis berupa obat-obatan dan peralatan medis yang dibutuhkan untuk menolong warga yang terdampak.

Kepala Dinkes Gorontalo Utara, Sri Fenty N. Sagaf menegaskan pentingnya upaya pemantauan kesehatan pasca bencana alam seperti banjir.

“Kami terus memantau situasi kesehatan masyarakat di Kecamatan Tolinggula. Langkah preventif dan penanganan dini menjadi prioritas kami untuk mencegah penyebaran penyakit pasca banjir,” ujarnya.

Fenty memastikan bahwa tenaga kesehatan dan peralatan medis siap digunakan kapan saja untuk membantu warga yang terkena dampak banjir.

“Sejumlah Puskesmas tetangga, seperti Puskesmas Buloila, dan Biau juga telah menyatakan kesiapannya jikalau sewaktu-waktu dibutuhkan bantuan tenaga,” ucap Fenty.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tetap waspada terhadap potensi penyakit pasca banjir. Masyarakat diminta untuk mengonsumsi air bersih dan makanan yang aman, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.

Sejak bencana banjir melanda, sejumlah bantuan kemanusiaan untuk warga pun berdatangan silih berganti termasuk dari Dinkes Provinsi yang telah mengirimkan bantuan termasuk obat-obatan, tim kesehatan dari PSC 119 Kabupaten Gorontalo, PPNI Provinsi, UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan beberapa program yaitu program Pelayanan Kesehatan, Promosi Kesehatan dan Kesehatan Lingkungan. Terbaru, bantuan sembako dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Puskesmas Dulukapa telah diserahkan kepada warga yang terdampak banjir.

Sebelumnya, tingginya curah hujan menyebabkan jebolnya tanggul pengaman hingga berakibat banjir bandang melanda sebagian besar kecamatan Tolinggula.

Bencana banjir yang terjadi akhir pekan lalu itu telah menyebabkan sebagian besar pemukiman tergenang air, merendam ratusan rumah warga, serta mengganggu akses transportasi dan pasokan air bersih.

Rilis : Andre (Gorut)
Editor : Nancy Pembengo/MD

Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

seventeen − sixteen =

scroll to top
Bahasa »