Kota Gorontalo, Dinkesprov – Tenaga kerja yang sehat, bugar dan produktif adalah tujuan yang ingin dicapai. Dalam mewujudkannya, salah satu yang dilakukan adalah dengan melakukan pengukuran kebugaran jasmani.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja Dan Olahraga Sabri Panigoro, SKM., M. Kes pada saat melakukan pengukuran Kebugaran Jasmani bagi calon peserta pemagangan luar negeri ke Jepang, Rabu (17/07/2019) di GOR Nani Wartabone Kota Gorontalo.
Sabri saat di wawancarai mengatakan, Pengukuran Kebugaran Jasmani penting dilakukan untuk mengukur tingkat kebugaran seseorang saat akan bekerja.
“Kebugaran seorang pekerja akan menentukan produktifitasnya, disitu poin pentingnya karena yang ingin dicapai adalah pekerja yang sehat, bugar dan produktif” kata Sabri.
Sementara itu, penanggung jawab kegiatan Siska Rosita Mootalu, SE., MM., Kasie Tenaga Kerja Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi mengatakan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri merupakan program strategis pemerintah Provinsi Gorontalo yang merupakan kerja sama Indonesia.
“Pada pemagangan ini tidak ditargetkan secara kuantitas tapi harus memenuhi kriteria tertentu” kata Siska.
Peserta pemagangan yang mengikuti pengukuran kebugaran ini sebanyak 17 orang setelah melalui seleksi sebelumnya dimana telah menyisihkan 133 orang.
“Peserta yang di seleksi awal sebanyak 150 orang dan dengan menggunakan sistem gugur menyisakan hanya 17 orang” terang Siska.
Kegiatan ini melibatkan tim medis, Paramedis dan Pengelola Program kesehatan kerja dan olahraga dari Dinas Kesehatan Provinsi, Kota Gorontalo dan Puskesmas Kota Selatan.
Rilis : MD
Editor : Nancy Pembengo
