Kota Gorontalo, Dinkesprov – Upaya Pencegahan terhadap Virus Corona terus dikampanyekan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo. Dengan terjun ke jalan membagikan brosur dan leaflet yang berisi tentang informasi mengenai cara mencegah virus yang benar kepada masyarakat.
Secara serentak jajaran kesehatan di Provinsi Gorontalo yang di promotori Seksi Pencegahan Penyakit Menular (P2M), Seksi Surveilans Imunisasi dan Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo mensosialisasikan kepada masyarakat Gorontalo, tentang upaya pencegahan Virus Corona, Jum’at (07/02/2020) bersama Dinas Kesehatan Kota Gorontalo serta Puskesmas Dungingi, Sipatana, Hulonthalangi dan Kota Selatan.
Kasie P2PM dr. Irma Cahyani mengatakan, pihaknya saat ini sudah berupaya memberikan informasi kepada masyarakat, baik melalui media sosial, media massa, dan interview terhadap kasus Virus Corona. Irma menambahkan, saat ini Virus Corona masih dalam kondisi Kegawatdaruratan Kesehatan Masyarakat Dunia (KKMD) dengan status Waspada.
“Situasi ini belum selesai, sehingga sosialisasi informasi ini masih tetap diberikan kepada masyarakat melalui media cetak, elektronik, maupun media sosial,” tambahnya.
Menurutnya, dari informasi terakhir ada 28.276 kasus (WHO/06/02/2020) ditemukan di seluruh dunia, dengan 216 kasus terjadi di luar Negara Cina. Sedangkan kematian mencapai 564 orang di China dan 1 orang di luar negara Tiongkok.
Sementara di Indonesia, kata Irma masih kategori pasien dalam pengawasan dengan isitilah suspek, dalam artian belum ada yang ditemukan positif.
“Memang kemarin ada mahasiswa Gorontalo asal Kota Gorontalo yang dipulangkan dari negara Cina, namun saat ini masih dilakukan pemantauan terhadap 7 mahasiswa tersebut selama 14 hari kedepan,” tutur dr Irma.
Terakhir, dokter berkacamata ini menuturkan, pelaksanaan kegiatan kampanye pencegahan terhadap virus Corona, juga dilakukan serentak dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo berlokasi di Menara dan bundaran patung Habibie. Kabupaten Gorontalo Utara dititik Kecamatan Molingkapoto dan Kantor Bupati.
“Kabupaten Boalemo berlokasi di kantor Bupati, dan Jembatan Soeharto,” ujarnya.
Terakhir, dirinya berharap dengan sosialisasi pencegahan dapat memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga virus tersebut tidak masuk di Provinsi Gorontalo.
Rilis : Rinto
Editor : Nancy Pembengo
