Keluarga Berencana Salah Satu Upaya Dalam Pencegahan Stunting

Kabupaten Bone Bolango, Dinkesprov – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Yana Yanti Suleman, mengungkapkan sebanyak 21,9 juta keluarga beresiko stunting di Indonesia dan satu upaya yang efektif untuk pencegahan stunting adalah dengan Keluarga Berencana.

Hal itu disampaikan Kadinkes saat menghadiri Penyuluhan dan Pemasangan KB (IUD dan Implan) oleh Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD), Senin (10/10/2022) di Kantor Kejaksaan Tinggi Gorontalo.

Kadinkes Yana memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan berharap dapat dilakukan oleh lintas sektor terkait.

“Kami mengapresiasi kegiatan pada hari ini, Insya Allah hal ini merupakan pemicu, menjadi penggerak atau memotivasi stakeholder yang lainnya untuk melakukan kegiatan serupa,” kata Yana.

Di Provinsi Gorontalo angka stunting berada di angka 29% dan target secara nasional pada tahun 2024 berada pada persentase 14%, hal ini memerlukan kolaborasi bersama lintas sektor terkait.

“Kami mengimbau kepada masyarakat ke depan segera melakukan keluarga berencana dengan berbagai cara. Direncanakan kemudian dijaga jarak antara anak tidak kurang dari 3 tahun ketika itu terjadi kemudian harus terus-menerus dan dilakukan upaya yang lebih optimal dari petugas,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Wakil Ketua IAD Wilayah Gorontalo selaku Ketua Panitia, Ny. Oyes Pulungan menjelaskan pelaksanaan kegiatan merupakan program nasional oleh Ikatan Adhyaksa Darmakarini.

“Targetnya masyarakat sekitar yang kurang mampu, makanya kami bekerja sama dengan beberapa dinas terkait misalnya dengan BKKBN, Dinas Kesehatan dan BNPB,” imbuhnya.

Target yang ditetapkan oleh panitia adalah pada pemasangan KB sebanyak 100 orang.

“Tapi kalau memang masih ada yang datang melebihi lebih dari 100 tetap kita terima,” ujarnya.

Ny. Oyes berharap kegiatan tetap dilaksanakan setiap tahun. “Supaya semakin banyak masyarakat yang sadar akan KB untuk membuat masyarakat semakin mapan dalam kehidupan sosialnya,” pungkasnya.

Selain pemasangan KB juga dibagikan sembako berupa beras sebanyak 5 kilogram kepada peserta KB.

Rilis : MD
Videografer : ILB
Foto : AIS
Editor : Nancy Pembengo