Kabupaten Bone Bolango, Dinkesprov – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango menggelar pelatihan bagi Ketua Tim Penggerak PKK, Kader Kesehatan dan Kader Pembangunan Manusia (KPM). Kegiatan ini berlangsung sejak 18 hingga 20 Juni 2025 ini bertujuan untuk mengaktifkan kembali peran posyandu dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di tingkat desa.
Pelatihan yang diselenggarakan di Villa Cleopatra Botutonuo ini secara resmi dibuka oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bone Bolango, Ruwaida Mile, Jum’at (19/06/2025). Dalam sambutannya Ruwaida mengajak PKK untuk mensosialisasikan posyandu enam bidang SPM kepada masyarakat. Menurutnya, PKK adalah mitra pemerintah dibidang pemberdayaan dan kesejahteraan sehingga harus berjuang untuk mewujudkannya karena kesejahteraan bukan hanya slogan tetapi harus terlihat nyata dan dirasakan oleh masyarakat.
“PKK harus turun ke lapangan untuk melakukan edukasi kepada masyarakat agar mau datang ke posyandu setiap bulan,” ucapnya.
Ruwaida menekankan pentingnya untuk selalu mengaktifkan posyandu, agar masyarakat bisa mendapatkan akses layanan kesehatan dengan mudah. Ruwaida juga menyoroti manfaat posyandu yang sangat beragam, tidak hanya terbatas pada ibu hamil, pemeriksaan dan penimbangan balita.
“Di posyandu, semua bisa dilayani,” ujarnya.
Ia juga secara khusus meminta remaja putri untuk rutin mengunjungi posyandu agar kesehatan mereka terpantau, terutama dalam mendapatkan tablet tambah darah (TTD).
“Remaja putri perlu mendapat TTD supaya saat berumah tangga dan menikah, mereka tidak akan kekurangan darah atau anemia. Jika anemia, itu bisa berdampak pada kesehatan bayi dan bahkan menyebabkan stunting,” jelas Ruwaida.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Nancy Pembengo, yang hadir mewakili Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, memberikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini. Menurutnya, pelatihan ini sejalan dengan program Gubernur Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah dalam meningkatkan kapasitas kader kesehatan di desa, demi menjaga posyandu tetap aktif.
“Atas nama pemerintah Provinsi Gorontalo, kami mengapresiasi kegiatan ini. Bone Bolango telah memulai langkah awal yang penting dalam mendukung program posyandu dengan meningkatkan kapasitas dan kemampuan kader kesehatan sehingga bisa menjembatani pelayanan kesehatan pada masyarakat sekaligus meningkatkan kualitas layanan di Posyandu,” pungkas Nancy.
Pelatihan ini menargetkan PKK, Kader Kesehatan, dan KPM dari Desa Tanah Putih, Desa Buata, Desa Sukma, Desa Luwohu dan Desa Panggulo di Kecamatan Botupingge. Jumlah peserta dalam pelatihan ini adalah 60 orang
Rilis: MD/ILB
Foto: Aripin
Editor: Nancy Pembengo
Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram
