Gorontalo, Dinkesprov – Penilaian Kabupaten Kota Sehat (KKS)Tahun 2019 di Provinsi Gorontalo telah dimulai. Tim penilai tiba di Gorontalo sejak Senin, (16/09/2019) yang dijemput oleh TimPendamping Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo terdiri dari Kabid Kesmas dr. Rosina Kiu , Kasie Keslingk dan Kesjaor Sabri Panigoro, SKM., M. Kes., dan Maduratih Handajayati, SKM serta dari Bapppeda Provinsi Gorontalo Sekretaris Wahab Otaya S. Sos., Alki Naway SST dan Ketua Forum KKS Provinsi Gorontalo Dr. Beby Banteng ST., MSP juga Forum kabupaten Lokus KKS.
Tim penilai terdiri dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri yang berjumlah 4 (empat) orang melakukan penilaian Kabupaten Gorontalo Utara,Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Boalemo.
Tim penilai Kabupaten Boalemo diterima Wakil Bupati dan Tim penilai Kabupaten Gorontalo Utara dan Bone Bolango diterima langsung Bupati. Masing-masing ketua forum KKS di tiga Kabupaten melakukan persentase di hadapan tim penilai terkait berbagai inovasi dan kegiatan yang dilakukan.
Secara keseluruhan, penilaian KKS berjalan dengan lancar dan sesuai dengan standar penilaian yang telah ditetapkan.
Menurut tim penilai dari Ditjen Bina Bangda Kementerian Dalam Negeri Joel Palandi, SE., MM., kedatangan tim untuk melakukan verifikasi lapangan terkait dokumen KKS.
“Awalnya kami melihat komitmen pemimpin daerah terkait dukungan Kepala daerah” ucap Joel.
Dari sekian Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia masih kurang yang memiliki komitmen untuk mewujudkan Kabupaten Kota Sehat. Joel, berharap verifikasi dilapangan sesuai dengan dokumen dan bisa melebihi ekspektasi tim penilai.
“Kami berterima kasih atas sambutan dari daerah dan memberikan apresiasi atas kemauan dan semangat daerah untuk memberikan yang terbaik dalam penilaian KKS ini” pungkasnya.
Sementara itu, Plt Kadinkes Provinsi Gorontalo Misranda E. U. Nalole, M.Si memberikan apresiasi atas penerimaan Kepala Daerah di tiga Kabupaten yang akan di verifikasi lapangan oleh penilai.
“Melihat tim penilai yang diterima langsung Kepala Daerah kami yakin akan memberikan nilai tambah karena adanya komitmen dari pimpinan di daerah” ungkap Misranda.
Selain itu, sejak awal penyusunan dokumen, Kadinkes menilai kepala daerah antusias bahkan cenderung terlibat langsung pada kegiatan KKS tersebut.
“Melihat dukungan aktif Bupati di Tiga Daerah ini kami meyakini daerah dapat menggerakkan seluruh elemen masyarakat yang ada disana untuk berpartisipasi sehingga bisa mencapai hasil yang optimal” tandas Misranda.
Rilis : MD
Editor : Nancy Pembengo