Tangerang, Dinkesprov – Menjadi produktif, seseorang tidak sekedar harus pintar tetapi juga harus sehat, untuk itu peran sektor kesehatan menjadi sangat penting, demikian ungkap presiden Jokowi saat memberikan arahan pada pembukaan Rakerkesnas 2024, Rabu (24/04/2024) di Hall Nusantara ICE BSD Tangerang, Banten.
Bonus demografi yang akan terjadi 5 sampai dengan 15 tahun kedepan merupakan momen yang harus dipersiapkan untuk melesat menuju generasi emas 2045, yang tujuannya agar indonesia dapat keluar dari perangkap status negara middle income trap, ini penting karena hanya terjadi sekali dalam peradaban satu negara.
“Semua insan kesehatan mempunyai peran yang sama penting, untuk itu sektor kesehatan perlu mempersiapkan hal ini. Intervensi yang masif terhadap pencegahan stunting, upaya penurunan kematian ibu dan anak, juga penanganan Penyakit Tidak Menular yang masih mendominasi penyebab kematian tertinggi di Indonesia seperti kanker, jantung, stroke dan lain-lain”, ujar Jokowi.
Pada kesempatan yang sama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa penanganan Covid-19 memberikan pelajaran berharga bahwa kita tidak bisa sendiri dalam menyelesaikan permasalahan kesehatan.
“Kesehatan jangan eksklusif, sedapat mungkin untuk inklusif dan terintergrasi dengan sektor lain. Apa yang akan kita capai tahun 2045 generasi emas harus kita mulai dari sekarang”, ungkap Budi.
Rakerkesnas kali ini selain dihadiri presiden Jokowi dan Menkes Budi Gunadi Sadikin, juga dihadiri oleh Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas. Pada pelaksanaan Rakerkesnas tersebut juga dilakukan diskusi tematik terkait dengan upaya percepatan transformasi kesehatan diantaranya Rencana Induk Bidang Kesehatan(RIBK), kesiapan daerah menerima alkes bantuan dari SOPHIE, SIHREN dan InPULS, menjaga akuntabilitas projeck kesehatan IHSS, SPM, inovasi pencegahan penyakit pada perempuan dan anak, akselerasi pemenuhan tenaga kesehatan, pengelolaan obat terintegrasi dan implementasi 1 sehat, selain diskusi tematik juga ada sesi praktik baik dari daerah yang berhasil mengimplementasikan transformasi kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S. Otoluwa menyatakan kesiapan dalan menindaklanjuti hasil Rakerkesnas tersebut, dan dalam waktu dekat Dinas kesehatan akan melaksanakan Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) yang diagendakan pelaksanaannnya pada awal juni 2024 nanti dan direncanakan akan mengundang Menteri Kesehatan RI.
“Kami sangat berharap, beliau (Menkes) dapat hadir bersama kita di Gorontalo nanti”, pungkas Anang.
Rilis : KrisNa
Editor : Nancy Pembengo/MD
Sosial Media Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo :
Channel Youtube
Facebook Page
Facebook
Twitter
Instagram