Kemenkes Dorong Inovasi Teknologi Kesehatan dan Launching 6 Aplikasi Bidang Kesehatan

IMG-20191107-WA0008.jpg

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia drg. Oscar Permadi membuka Pameran Pembangunan Kesehatan, Kamis (07/11/2019) di Indonesian Convention Exhibition (ICE) BSD Serpong Tangerang

Tangerang, Dinkesprov – Pameran Pembangunan Kesehatan dalam Rangka Hari Kesehatan Nasional Ke-55 resmi di buka oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia drg. Oscar Permadi, Kamis (07/11/2019) di Indonesian Convention Exhibition (ICE) BSD Serpong Tangerang.

Dalam sambutannya, Sekjen drg. Oscar mengatakan tema hari Kesehatan Nasional Ke-55 yaitu generasi Sehat, Indonesia Unggul yang menggambarkan pentingnya kita bersama-sama membangun kesehatan secara komprehensif. Untuk mempersiapkan generasi Sehat, demi mewujudkan Indonesia Unggul tahun 2045.

“Untuk mencapai tujuan tersebut tentunya kita harus mempunyai SDM yang kompetitif dan mampu menjawab persoalan-persoalan bangsa yang kita hadapi termasuk Stunting, angka kematian ibu dan industri obat dan alat kesehatan” kata Oscar.

Dihadiri perwakilan negara sahabat, pejabat tinggi negara, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan jajaran Kementerian Kesehatan

Sekjen juga mengungkapkan bahwa kemajuan teknologi informasi berkembang sangat pesat, berbagai inovasi di bidang kesehatan tidak hanya sebatas pada penelitian, inovasi itu harus dihilirisasi oleh kerjasama akademisi, industri dan pemerintah sehingga dapat diproduksi secara massal dan dapat diakses oleh masyarakat.

Industri farmasi dan alkes adalah industri padat karya sehingga dapat mengurangi pengangguran juga berbagai hal dilakukan untuk meningkatkan minat investor sediaan farmasi.
“Saya mengharapkan agar pameran ini dimanfaatkan untuk memperkenalkan produk-produk kesehatan yang mampu di produksi dalam negeri sehingga dapat digunakan secara maksimal untuk mendukung program JKN” ungkap Oscar.

Selain itu, Sekjen Oscar menjelaskan pameran ini diikuti 17 negara disambut dengan antusias sehingga diharapkan mampu dapat meningkatkan peluang ekspor sediaan farmasi dan alat kesehatan.
Kemenkes berupaya mengembangkan cara baru yang dapat mengakselerasi pembangunan kesehatan nasional dengan inovasi yang dikembangkan oleh komponen bangsa.

“Atas nama Menteri Kesehatan kita dapat melaunching inovasi-inovasi tersebut yaitu Buku Capaian Kerjasama Bilateral Bidang Kesehatan 2015-2019, aplikasi Online Monitoring Kerjasama Kemenkes dan Mitra Asing, aplikasi Integrated Depositori and Monitoring System, aplikasi Emergency Online Centre, aplikasi Sistem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga (Sitko) dan Bahan Baku Kosmetika” papar drg. Oscar.

Dengan adanya kerjasama dan inovasi dalam pembangunan kesehatan, Sekjen Oscar optimis dapat mencapai SDM unggul dan Indonesia Maju dapat dicapai sesuai harapan dengan kerja keras dan kerja bersama.

Stand pameran Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo

Pameran ini selain diikuti oleh negara asing, juga BUMN dan perusahaan swasta yang bergerak di bidang sediaan farmasi dan alat kesehatan, Rumah Sakit pemerintah dan swasta, instansi pendidikan kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi.

Rilis : MD & ILB
Foto : Reza
Editor :Nancy Pembengo

One Reply to “Kemenkes Dorong Inovasi Teknologi Kesehatan dan Launching 6 Aplikasi Bidang Kesehatan”

  1. Salam berkata:

    Terimakasih untuk informasinya tentang inovasi teknologi kesehatan. Berbagai macam jenis teknologi digunakan berbagai bidang dan industri untuk masyarakat. AR reality atau disebut sebagai augmented reality dan selalu berkembang dan bermanfaat bagi kegiatan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

nineteen − eighteen =

scroll to top
Bahasa »