“Desa Germas” Dicanangkan Dari Ujung Barat Provinsi Gorontalo

IMG-20191215-WA0006.jpg

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan KB dr. Rosina Kiu mewakili Plt Kadinkes Provinsi Gorontalo menyerahkan Stimulan pada Pencanangan "Desa Germas" di Desa Manunggal Karya Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato, Sabtu (14/12/2019)

Kabupaten Pohuwato, Dinkesprov – Kampanye Germas semakin membumi dan meluas secara masif dari kota sampai ke pelosok-pelosok daerah. Ini demi meningkatkan kesejahteraan, kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Hal itu, ditandai dengan Pencanangan “Desa Germas” di Desa Manunggal Karya Kecamatan Randangan Kabupaten Pohuwato, Sabtu (14/12/2019).

Pencanangan diawali dengan atraksi kuda lumping, Performance dari Gorontalo Germas Community (GGC), Karnaval, penandatanganan kesepakatan tindak lanjut model intervensi program promosi kesehatan dan Penyerahan stimulan antara lain stimulan CTPS untuk sekolah, stimulan PHBS, Posyandu Kit, Puzzle Germas, media KIE dan gapura selamat datang Germas serta bantuan 50 unit jamban dari Pemda Kabupaten Pohuwato.

Mewakili Bupati Kabupaten Pohuwato Kepala Dinas Penanaman Modal Sudin Ali mengungkapkan rasa syukur atas pencanangan yang dilakukan di desa Manunggal Karya yang ada di Kecamatan Randangan.

“Saya selaku masyarakat Randangan bersyukur dan berterima kasih desa di Randangan menjadi lokus pelaksanaan Germas, Apa yang menjadi sasaran Germas, kita akan bahu membahu mengajak masyarakat melakukan keguatan Germas” ucapnya.

Penandatanganan kesepakatan bersama tindak lanjut model intervensi program promosi kesehatan

Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato, Sudin berharap desa Manunggal Karya menjadi lebih baik dan menjadi pilot project dari desa-desa tetangga.

Hadir pada kesempatan itu, mewakili Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan KB dr. Rosina Kiu mengatakan, Pencanangan desa Germas menjadi hal yang baik bagi Pohuwato, dengan harapan setelah desa Manunggal Karya ini akan diikuti oleh desa-desa yang lain.

“Kami berharap agar pelaksanaan aktifitas fisik, konsumsi sayur dan buah serta cek kesehatan secara berkala dapat dilaksanakan oleh Puskesmas di wilayah kerjanya” kata dr. Rosina.

Selain itu, menurutnya pemilihan lokasi ini, karena mendapat informasi beberapa tempat di desa ini menjadi tempat buang sampah sembarangan. Dari data yang ada tersebut, Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kesehatan ingin merubah desa ini menjadi desa Sehat ke depan dengan mulai memetakan dengan aparat desa melaksanakan Musyawarah Desa dan lanjut dengan implementasinya yaitu sudah ada perubahan dan melaksanakan seluruh kegiatan Germas, juga stop buang air besar sembarangan dengan bantuan jamban dari pemerintah daerah Kabupaten Pohuwato.

Rilis : MD & ILB
Foto : Reza
Editor : Nancy Pembengo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

sixteen − three =

scroll to top
Bahasa »